Aku menyesal ketika tidak
maksimal dalam mengisi waktu. Pernahkah kalian merasa tidak produktif? Aku
sering sekali, terutama belakangan ini. Malam tidur, pagi tertidur, di kelas
ketiduran, setelah sholat mata berat. Barangkali ada yang salah dengan pola
hidupku belakangan ini, mudah sekali tertidur. Ohiya, pantaslah sudah
semingguan tidak berolahraga hanya karena sempat terserempet mobil ketika pulang
dari mengajar di daerah Mampang.
Perasaan mengantuk yang begitu
mebuat diri dilema. Ingin rasanya mengerjakan pekerjaan yang menumpuk tapi
apalah daya mata mengantuk. Pantaslah ketika Ikhwanul Muslimin justru menaruh
perihal jasmani di urutan pertama prinsip syumuliatul Islam. Tanpa jasmani yang
sehat, bahkan tuk sekedar membaca Quran pun tak sedap. Ya karena jadi mudah
tertidur. Maka memang sangat penting memiliki kebiasan berolahraga secara
rutin. Bukan hanya pola makan dan tidur saja yang diperhatikan.
Dewasa ini, banyak sekali aktivis
dakwah yang jauh dari aktivitas olahraga ini, terutama di kalangan para akhwat.
Mereka seringkali beralasan sudah jalan kaki, naik turun tangga, atau menyapu
mengepel sebagian bagian dari olahraga. Pantas saja….
Ini mau nulis apa sih sebenernya.
Gak tau juga sih, saya hanya sedang menjalankan membiasakan menulis setiap hari.
Ini adalah tips dari dua orang penulis yang saya senangi, Tere Liye dan Ahmad
Rifai Rifan. Bahwa untuk bisa jago menulis resepnya adalah biasa menulis, seperti
memasak kata Mas Rifai menjelaskan, istrinya ketika ditanya bagaimana bisa jago
masak, yaa hanya dengan pembiasaan. Jika di Tv- tv terlihat apa- apa pakai ukuran
tertentu dalam mencampurkan bahan2 masakan, tapi nyatanya istrinya meski tanpa
ukur mengukur dengan alat ukur, masakannya tetap lezat. “Ala bisa karena biasa”
kata Tere Liye.
Oke, jadi tentang produktivitas,
kita sebagai seorang muslim dituntut untuk itu. Kita dikatakan sebagai umat
terbaik, yang tentunya tak mungkin mengisi waktu dengan kegiatan yang tanpa
manfaat apalagi maksiat. Maka patutnya kita sadari untuk senantiasa produktif.
Salah satu cara yang bisa kita lakukan adalah rutin membuat plan dan evaluasi kegiatan
harian setiap harinya. Ketika kita sudah punya to do list, akhirnya diri akan semakin
termotivasi untuk mengerjakan hal- hal yang memang produktif, sekaligus
membatasi kegiatan- kegiatan yang besar celah untuk molornya seperti tidur.
Belum mandi, setelah tidak produktif
bermain PB selama 3 jam-an. Kalo ada yang baca? Biarin ajaaa wkwk.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar